Rabu, 15 September 2010

Hidup Perlu Perjuangan

Nama Sekolah
SD STRADA WIYATASANA
Alamat Sekolah
Jl. Pejaten Raya No.34
Jakarta Selatan


Bergerak di bidang
Pendidikan mulai dari TK , SD , SMP dan SMA

Job Desh
- Mengajar Teori SD kelas 4 dan 5
- Mengajar Praktek SD kelas 5 dan 6
- Maintenance Software
- dsb

Waktu bekerja
Senin – Jum’at Pukul 08.00 – 13.00 WIB

“Hidup adalah perjuangan”. Kalimat ini terasa hambar bagi hampir setiap orang yang mendengarnya. Begitu lancar masuk dan keluar telinga pendengarnya karena kalimat ini bukan hal baru yang perlu mengernyitkan kening untuk memahami artinya. Mulai dari forum resmi seperti dalam pidato presiden, ceramah agama, seminar motifasi, di sela-sela perkuliahan mahasiswa, sampai dengan percakapan ringan antar karyawan di kantor atau bahkan antar penjual sayur di pinggir jalan, kalimat tersebut seringkali terucap dengan maksud yang sama dan dengan makna yang sudah begitu gamblang dari arti tiap kata yang menyusunnya. Tidak diperlukan lagi penafsiran. Ya, hidup adalah perjuangan, itulah arti dari judul di atas.

Kalimat yang sudah sering kita dengar ini sengaja saya jadikan judul sekaligus tema tulisan saya tentang pengalaman sepenggal kisah dalam hidupku. Menceritakan bagian hidup yang penuh dengan perjuangan ini, sebenarnya kurang pas jika harus dikatakan “sepenggal kisah”, karena sesungguhnya yang terjadi adalah begitu panjang dan melelahkan. Panjang, mulai dari era orde baru, orde reformasi, jaman krisis moneter Asia Tenggara sampai dengan krisis keuangan global. Bahkan sampai dengan tulisan ini saya buat, saya masih dalam perjuangan untuk tetap bisa hidup dan menghidupi keluarga.

Pesan untuk Pembaca

Kiranya tidak berlebihan jika saya ingin menyampaikan pesan berdasarkan pengalaman hidup yang berat dan penuh perjuangan ini, meski cerita ini tidak tergolong berakhir sukses, namun semoga bisa memotifasi dan mengantarkan anda meraih sukses dalam menjalani hidup. Pesan saya:
1.    Tetap semangat menghadapi jaman yang serba sulit dan selalu berdoa untuk memohon yang terbaik.
2.    Terus belajar untuk menambah kualitas diri menghadapi persaingan, dan kalau gagal dalam persaingan itu artinya belum rejeki, karena rejeki dari Tuhan tidak pernah salah alamat.
3.    Inovatif terhadap perkembangan guna antisipasi perbedaan latar belakang pendidikan dengan kebutuhan pasar tenaga kerja.
4.    Jangan abaikan hal kecil yang bisa membuat anda besar. Misal kegemaran menulis, bermain musik, melukis, dan lain-lain.

Salam semangat!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar